Search This Blog

Hexatar - Make your own cartoon picture

25 May 2008

Terobosan Kreatif Transaksi Online Mandala Air

Beberapa tahun terakhir ini saya sangat sedikit melakukan travelling atau perjalanan keluar dari kota tempat tinggal saya. Saat harus terpaksa melakukannya lagi, saya mendapati bahwa banyak hal telah berubah di Indonesia. Hal yang sempat saya alami sewaktu kuliah di USA tahun 2000-2002 lalu, dimana segala sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan dilakukan secara online, saat ini pelan namun pasti mulai terjadi juga di negeri saya.

Yang paling nyata terlihat adalah online ticketing. Dirintis oleh Air Asia dan kemudian diikuti oleh banyak airline lokal lain terutama yang saya lihat paling baik adalah Mandala Air di www.mandalaair.com dan Lion Air di www.lionair.co.id, maka mulai terlihat bahwa sistem pembelian tiket online ala Indonesia sudah mulai menjadi hal biasa.

Ala Indonesia? Ya, hal utama yang menyebabkan online transaction di negeri kita terlambat jauh dibanding negeri lain adalah masalah kartu kredit. Di negara maju lain, terutama di USA yang saya alami sendiri, kartu kredit sudah menjadi salah satu alat utama pembayaran, hampir semua orang memilikinya. Transaksi online memakai kartu kredit adalah salah satu killer application yang menjadikan layanan online seperti Amazon, eBay, Yahoo bisa menjadi sangat besar.

Di dunia travel, yang paling sukses adalah layanan pembelian tiket teragregasi seperi Expedia dan Orbitz. Jadi mereka tidak hanya menjual tiket 1 airline saja, tapi banyak airline. Pengguna betul-betul dimanjakan dengan pilihan yang begitu banyak ketika ingin membeli tiket atau merencanakan perjalanannya. Herannya... kok mau para airline dijejer head-to-head seperti itu? Tapi kalau dipikir, apa bedanya dengan saat kita pergi ke biro perjalanan tradisional biasa dimana kita juga bisa membeli tiket dari banyak airline di satu tempat?

OK, kembali ke Indonesia... Pilihan saya untuk layanan online pembelian tiket yang terbaik jatuh ke Mandala Air.

Secara umum, layanan Mandala sudah sangat memadai. Pencarian penerbangan mudah sekali dan cepat. Kita dapat secara sangat mudah dan cepat melakukan berbagai query pencarian berdasar tanggal dan rute. Sangat menyenangkan karena harganya bisa berbeda-beda dari satu tanggal/jam satu ke lainnya dan perubahan harga bisa terjadi secara cepat. Ini menjadikan proses "berbelanja tiket" menjadi sangat menarik terutama bagi para bargain hunter yang memiliki cukup waktu untuk "bermain-main" dengan query disana.

Begitu kita telah menentukan pilihan rute dan waktunya, maka pembelian bisa dilakukan seketika itu juga. Pilihannya 3, bayar dengan kartu kredit, bayar dengan ATM di bank tertentu (saat tulisan ini dibuat hanya bisa di Bank Mandiri, BRI, BNI dan satu lagi lupa, tidak ada BCA) atau bayar dengan langsung datang ke kantor Mandala.

Biasa saja? Ya, benar... Namun yang menarik adalah di pembayaran pakai ATM.

Di beberapa perintis layanan belanja online di Indonesia seperti Bhinneka.com misalnya, transaksi ATM dilakukan dengan mentransfer uang ke rekening ATM tertentu milik penjual. Jadi setelah pembeli melakukan "pembelian" di Internet, mereka harus pergi secara fisik ke ATM atau kalau mau tetap didepan komputer mungkin bisa dilakukan dengan Internet banking atau mobile banking via ponsel. Setelah transfer dilakukan, maka pembeli harus melakukan satu langkah proses lagi yaitu "offline confirmation" ke penjual, memberitahu penjual bahwa uang telah dipindahkan. Ini dilakukan dengan mengirim fax kertas bukti transaksi, scan kertas tadi kemudian di email, konfirmasi melalui telepon atau SMS. Prinsipnya, penjual harus "diyakinkan" bahwa uang pembayaran telah diterima, baru penjual akan mengirim barang ke pembeli.

Ribet? Pasti... Inilah yang membuat bisnis jual-beli online di Indonesia maju dengan kecepatan "merayap". Padahal jika masalah ini bisa dicarikan solusi "khas" Indonesia, yang paling sesuai dengan kondisi kita, maka kemungkinan akan bisa mendorong kemajuan bisnis online di Indonesia.

Disinilah faktor inovatif Mandala dalam mencari solusinya yang harus saya acungkan jempol. Dengan bekerja sama mengintegrasikan sistem penjualan tiket online miliknya dengan sistem perbankan di beberapa bank pionir, maka kode konfirmasi booking yang dikeluarkan oleh sistem online ticketing Mandala langsung connect dengan sistem ATM di bank. ATM akan menyediakan 1 jalur khusus untuk Mandala dimana pembeli bisa langsung masuk dan mengetikkan kode tadi di ATM, maka sistem di ATM akan mengenali kode tersebut, menampilkan nilai rupiah yang harus dibayar persis dengan angka yang anda dapatkan di www.mandalaair.com yang telah anda "beli" terdahulu. Pembeli bisa langsung bayar dan status pesanan/booking anda di www.mandalaair.com akan berubah status secara realtime dari "hold" ke "OK".

Luar biasa...! Dari sisi teknis sistem informasi, hal ini adalah hal yang sangat sederhana untuk dibuat. Namun point penting yang dilakukan Mandala adalah inovasinya untuk mengintegrasikan sistem miliknya dengan milik bank. Namun siapa yang inovatif? Bisa jadi bank... Karena bank sangat dikenal sebagai lembaga yang ekstra hati-hati dalam "membuka" sistemnya untuk diintegrasikan seperti itu. Jadi komitmen mereka untuk membuka layanan seperti ini dengan Mandala juga patut diacungi jempol. Uniknya, tidak ada BCA dalam list bank yang melayani transaksi Mandala ini. Kenapa? Saya pikir mungkin karena prinsip kehati-hatian tadi...

Walaupun alur proses inovatif ini belum bisa memperpendek proses transaksi online ala Indonesia sependek menggunakan kartu kredit, namun paling tidak sudah bisa memotong 1 langkah "ribet" untuk melakukan konfirmasi ke penjual setelah transfer di ATM dilakukan.

Selamat menikmati belanja tiket yang lebih menyenangkan di Mandala Air. Ceritakan juga pengalaman anda yang lain untuk memperkaya tulisan ini baik di Mandala atau mungkin di layanan lain yang lebih inovatif.

namun, masih ada beberapa hal kecil yang cukup mengganggu, saya share saja sekalian.

User interface masih kurang user friendly dan sistem masih banyak menyimpan bug kecil-kecil yang memang tidak berpengaruh signifikan ke transaksi kita, namun cukup mengganggu. Contohnya ketika fasilitas pop-up printing dari transaksi kita tiba-tiba tidak bisa dicetak. Bagi orang yang awam komputer pasti akan kalang kabut... Pas dapat harga murah, kemudian di booking, eehh... tidak bisa dicetak, kesal kan? Ini terjadi beberapa kali di transaksi yang saya lakukan.

Kemudian ketika kita masuk ke personal page dimana kita bisa melihat daftar sejarah transaksi yang kita lakukan, tidak terlihat sama sekali di layar Firefox saya data dari masing-masing transaksi misalnya tanggal atau rute. Kita harus klik langsung ke masing-masing untuk melihat detail dari transaski.

Terakhir, masuk ke halaman depan yang penuh promosi berbasis Java betul-betul membuat konsentrasi terganggu. Bahkan Firefox saya dipaksa untuk melalkukan klik ke situs sponsor sebelum bisa masuk ke situs Mandala sendiri. Aneh... tapi mungkin Mandala ingin mendapatkan tambahan uang dari iklan online? Siapa tahu?

Update:
Baca juga tulisan mengenai hal ini di blog rekan saya Subur Anugerah yang sangat bagus sekali untuk meyakinkan anda sebelum melakukan transaksi online begini.

Update:
Petunjuk lengkap bagaimana pembayaran online Mandala Air serta integrasi real-time nya dengan mesin ATM, silahkan kunjungi langsung http://www.mandalaair.com/help.aspx dimana tersedia petunjuk lengkap dalam format PDF, namun sayang semua dalam bahasa Inggris.

Hingga saat tulisan ini dibuat, Garuda Indonesia sama sekali belum masuk ke "wilayah" ini. Website Garuda hanya menyediakan info schedule dan harga tiket. Begitu pula dengan Sriwijaya Air, yang lain belum pernah saya periksa.

Update 8 Juni 2008:
Ternyata LionAir.co.id juga bisa menggunakan ATM. Saya belum pernah coba langsung, namun dari keterangan di website nya, bisa dilakukan via "using Automatic Teller Machines from Bank Niaga, Lippo Bank, BII Bank, BNI Bank, Permata Bank, BRI Bank and Mandiri Bank". Sama dengan Manadala Air, Lion Air juga menggunakan "Booking Code" and "13-digit payment Code" yang secara otomatis dikeluarkan oleh sistem online dan kemudian terhubung (integrated) langsung dengan layanan pembayarannya. Hebat...! Tapi lagi-lagi tidak ada layanan pembayaran melalui BCA. Kenapa ya?

Update 27 Mei 2009:
Sudah semakin banyak layanan online pembelian tiket pesawat udara yang muncul setelah hampir 1 tahun tulisan ini dibuat. Garuda mulai muncul walaupun hanya bisa dibeli dengan credit card. Berikut alamat yang bisa saya dapat untuk online booking dan pembelian langsung dari Internet:

Citilink di http://citilink.co.id
Garuda Indonesia di http://www.garuda-indonesia.com
Mandala Air di http://www.mandalaair.com
Lion Air di http://lionair.co.id
Air Asia di http://www.airasia.com/site/id

Ditulis menggunakan Asus Eee PC di Bandara Sepinggan yang tidak memiliki hotspot gratis...

12 comments:

Unknown said...

BCA memang paling rumit dan hati-hati untuk masalah transaksi online ini. Ada beberapa sistem mereka yang tidak terkoneksi online murni. Seperti ATM dan KlikBCA saya rasakan kadang tidak terhubung murni karena data di ATM dan KlikBCA bisa beda pada waktu tertentu (biasanya menjelang tengah malam).

Sistem SMS Banking BCA juga beda dengan yang lain, bahkan kartu Telkomsel yang dipakai untuk SMS Banking BCA beda dengan kartu yang dipakai SMS Banking bank lainnya.

Selamat menikmati belanja tiket via internet. Saya sudah merasakan kemudahan-kemudahannya terutama untuk merencanakan biaya perjalanan.

dc-09 said...

terobosan mandala memang sip, tp blum sebagus air asia, cuman berhubung air asia ga mendarat di Jogja, akhirnya jatuh pilihan ke mandala, k'lo browsernya pakai firefox, beberapa kali pasti akan ada kendala, soalnya web mandala pakai asp, yg lebih kompatibel ... sistem banking masih sering bermasalah, beberapa kali kode pembayaran dimasukkan ke ATM Mandiri sering gagal

yang menyenangkan dari Mandala adalah pesawat baru & tiket promonya, apalagi yg minimal PP perbulan dengan Mandala seperti saya ... kadang sering ada terbang gratis, terbang hemat, beli 1 dapat 1, 2 dapat 1 terakhir beli 3 dapat 1 free, ketimbang air asia, masih banyak mandala lah promo nya

buat mandala sendiri, sepertinya sudah harus nambah fasilitas hotel & paket holiday ky air asia

Syamsul Aematis Zarnuji said...

Pak Adri,
Menarik tulisannya. Tapi saya penasaran, kok BCA terus. jangan-jangan ada komisi nih -:)
Soal Bank yang satu ini memang rada ribet kalau nggak mau disebut selektif, nggak hanya hal-hal yang berhubungan dengan on-line transaction. Saya pernah suatu kali ingin buka rekening di Bank tersebut. Tapi gara-gara tanda tangan saya, menurut front liner yang melayani saya saat itu, tidak sama dengan yang ada di ktp/sim saya, sampai saat ini saya nggak bisa jadi nasabah bank tersebut. Ketika saya pindah ke BNI dengan tanda tangan spesimen yang sama, nggak ada masalah.
Untuk urusan on-line transaction selain ambil dan kirim uang via ATM, nol besar pengalaman saya walaupun pernah tinggal di dua negara yang katanya paling kampiun soal beginian. Tapi Alhamdulillah saya masih tetap bisa menikamati cara hidup saya yang rada 'kampungan' tersebut, he...he.. he...

Web Admin said...

trm ksh atas komentarnya yg bagus2... menambah info dan wawasan bagis siapapun yg membaca tulisan blog ini.

Anonymous said...

Lebih dari satu tahun, saya terbang dengan Mandala dua kali sebulan JKT-SMG-JKT dan cukup puas. Terutama untuk masalah pembayarannya. Saya sudah pernah pakai CC, tapi sayangnya sekarang ada biaya verifikasi 20ribu. Lalu coba pakai ATM Mandiri, seperti yang diceritakan di atas, memudahkan, tapi harus keluar rumah. Melalui internet banking Mandiri, tidak pernah berhasil. Melalui Mobile Banking Mandiri, sekali gagal dan uangnya hangus. Hhhh...

Tapi nggak merubah penilain bagus saya ke Mandala, karena pemikirannya dari sebanyak kepuasan yang saya sudah dapatkan, ada sedikit kekecewaan juga.

Sedikit informasi, LionAir sudah konek dengan BCA, sehingga bisa bayar tiket melalui internet Banking BCA. Sayangnya Mandala masih belum bisa. Tapi untungnya saya punya rekening Mandiri dan BCA, jadi nggak masalah sama sekali hehe...

Anonymous said...

Koreksi untuk komentar saya di atas: Yang sudah bisa pake BCA bukan lionair, melainkan Batavia.

Dengan ini kesalahan diperbaiki.

Web Admin said...

terima kasih atas masukan2 dari semuanya, tulisan ini jadi jauh lebih informatif...

btw, saat ini sudah semakin banyak yg bisa online. batavia, garuda, dll...

Anonymous said...

Update 26 Januari 09, saya coba lakukan pembayaran Mandala Air dengan menggunakan SMS (mobile) Banking Bank Mandiri. Awalnya khawatir karena pernah gagal dan gagal juga mendapatkan refund, tapi yang sekarang berhasil dengan cemerlang.

Sangat menyenangkan bisa membayar tiket Mandala Air hanya lewat SMS Banking.

Anonymous said...

Sori, maksudnya 26 Februari 09.

Tiket Pesawat Murah said...

terobosan emnag harus selalu dilakukan,
cz makin banyak maka bisnisnya akan semakin maju

Blog Kreatif said...

Asyik nih, mudah kalo mau cari tiket. Gak perlu capek2 keluar. Makasih sharing infonya, bos

Anonymous said...

salam bisnis tiket murah kunjungi juga http://birotiketid.blogspot.com/ atau kunjungi website http://www.birotiket.com/?id=tinooctario
terimakasih approve nya :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...